Pemkab Luwu Timur Terus Kuatkan Penyelenggaraan Program KKS

oleh -2.359 views

Lutim, warta.luwutimurkab.go.id- Menindaklanjuti surat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tentang lokakarya peningkatan kapasitas pelaksana Kabupaten/Kota Sehat melalui platform Zoom. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai perwakilan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi, Kabupaten, dan Kota di seluruh Indonesia, termasuk dari Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bertempat di Aula Media Center, Kominfo-SP, Rabu (18/7/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan program Kabupaten/Kota Sehat bagi Kabupaten/Kota yang belum terpapar tatanan kawasan maupun Kabupaten/Kota yang kegiatannya sudah lama tidak aktif, sehingga kedepannya dapat berperan aktif dalam verifikasi pada tahun selanjutnya serta berkembangnya penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat secara merata di Indonesia untuk mencapai masyarakat hidup bersih, nyaman dan sehat sehingga dapat meningkkatkan sarana dan produktivitas dan perekonomian masyarakat.

Hadir sebagai narasumber dari World Health Organization (WHO), Suvajee, hadir sebagai peserta dalam sosialisasi virtual dari Dinkes Luwu Timur, Yetriani, Sekertaris Dinas PUPR Lutim, Heriwanto Manda, Pengawas Lingkungan Hidup, Rini Wahyuni, Sekertaris Dinas Perhubungan, Amran Akmal, dan Kabid Ciptakarya dari Dinas PUPR Lutim, Idiyana Sartika.

Indonesia telah mengimplementasikan pendekatan Kabupaten/Kota Sehat sejak tahun 2005 dengan dasar pelaksanaan Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2005 dan 1138/Menkes/PB/VIII/2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat.

Dalam rangka meningkatkan kapasitas penyelenggaraan KKS, Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan WHO Indonesia bermaksud menyelenggarakan Lokakarya Peningkatan Kapasitas Pelaksana Kabupaten/Kota Sehat melalui Pendekatan Kebijakan untuk Menciptakan Lingkungan Perkotaan yang Mendukung Masyarakat Hidup Sehat, Aktif, dan Produktif.

Narasumber dari WHO, Suvajee menjelaskan dalam menghadapi tantangan penyelenggaraan kabupaten/kota sehat, dibutuhkan kerjasama yang solid.

“Diperlukan kerjasama dan sinergi yang kuat antara kementerian, lembaga pusat, dan para ahli dalam bidang perkotaan dan kesehatan”

Lanjut, pihaknya juga menyebut utamanya, dalam siklus pembangunan manusia aspek-aspek penanganan kesehatan seperti penanganan stunting, kesehatan ibu, anak, remaja, dan lansia menjadi kunci penting dalam pembangunan manusia.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam penyelenggaran Kabupaten/Kota Sehat, sehingga Kabupaten Luwu Timur menjadi lebih baik dan meraih prestasi sesuai yang diharapkan. (be/ikp-humas/kominfo-sp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *