Sebrangi Danau Matano, Pemkab Lutim Antar Kartu Lansia ke Warga Sakit

oleh -108 views

Lutim,warta.luwutimurkab.go.id – Perhatian pemerintah terhadap warga lanjut usia di Luwu Timur benar-benar terwujud. Hal itu terlihat dari semangat petugas yang rela menyeberangi danau Matano di Desa Nuha, Kecamatan Nuha, demi menyerahkan Kartu Lutim Lansia kepada seorang penerima yang tinggal di seberang danau.

Dengan menggunakan perahu, tim penyalur dari Dinas Sosial P3A bersama pihak Bank Sulselbar dan pemerintah desa, menempuh perjalanan panjang menuju rumah seorang lansia bernama Nenek Ningsih (61).

Nenek Ningsih merupakan janda satu anak yang hidup sederhana dan baru saja menderita penyakit stroke. Ia tinggal bersama anak sematawayang, Rubianto, yang bekerja sebagai petani.

Kondisinya yang sudah sulit bergerak membuat keseharian Nenek Ningsih dipenuhi keterbatasan.
Namun, di balik kesederhanaannya, rasa syukur dan haru terlihat ketika tim penyalur datang membawa Kartu Lutim Lansia.

Program ini membuat Nenek Ningsih merasa tenang, terbantu, dan diperhatikan oleh pemerintah daerah.

Saat dikunjungi, Nenek Ningsih sudah sulit diajak berkomunikasi. Melalui anaknya, Rubianto, menyampaikan terima kasih yang tulus kepada pemerintah daerah atas perhatian yang besar terhadap ibunya.

“Saya sangat bersyukur dan terharu. Pekerjaan saya hanya petani dengan penghasilan tidak seberapa, tapi bantuan ini sangat berarti untuk kebutuhan dan kesehatan ibu,” ungkap Rubianto.

Ia juga mengaku terharu melihat semangat tim penyalur yang datang jauh-jauh menggunakan perahu demi menyerahkan bantuan langsung ke rumah mereka.

“Perjalanan mereka tidak mudah, tapi tetap datang menemui kami, semoga bantuan seperti ini terus ada dan pemerintah bisa terus peduli terhadap masyarakat kecil seperti kami,” tambahnya.

Di akhir kunjungan, Rubianto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam dan Ibu Wakil Bupati, Hj. Puspawati Husler atas program Kartu Lutim Lansia yang dinilainya sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi para orang tua yang hidup dengan keterbatasan. (asn/ikp-humas/kominfo-sp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *