Petaka di laut yang menimpa para nelayan Luwu Timur membuat pemerintah Kabupaten Luwu Timur memberikan perhatian khusus bagi keselamatan Jiwa bagi Nelayan. Sudah banyak nelayan Luwu Timur yang meninggal dunia akibat karam terhempas gelombang disaat mereka melaut mencari napkah keluarga.
Untuk itu, berbagai alat keselamatan di berikan kepada Nelayan dengan perhitungan bisa meminimalisir angka kematian nelayan saat pergi menangkap ikan dilaut. Lewat Dinas Kelautan Perikanan dan Pangan Luwu Timur sebanyak 220 buah pelampung di bagikan secara gratis kepada nelayan tradisional Luwu Timur.
“Kita tahu semua Nelayan ini jago berenang, dan kami juga tahu yang namanya ajal itu kapan dan dimana saja bisa datang, tapi itu bukan alasan bagi kami mengabaikan keselamatan mereka, setidaknya dengan pelampung ini bisa meminimalisir kecelakaan Maut bagi nelayan kita,” ujar Nursih Hariyani Kepala Dinas Perikanan Kelautan dan Pangan Luwu Timur.
Kami juga sudah berupaya memberikan penyadaran kepada Nelayan agar faktor Keselamatan menjadi hal utama dalam bekerja, Maka Penting bagi nelayan untuk menyediakan Pelampung disetiap kapal mereka sebagai alat keselamatan dilaut. Selain itu nelayan juga di berikan kesadaran untuk selalu memeriksa kondisi mesin dan fisik perahu sebelum turun kelaut.
Selain fokus pada keselamatan jiwa mereka, Pemerintah juga sudah banyak menyalurkan bantuan seperti Sarana Budidaya Ikan kepada 14 Kelompok Nelayan. seperti Bibit ikan Lele, Ikan Nila, Ikan Bawal, Ikan Mas termasuk bibit Kepiting lengkap dengan pakannya.Untuk yang mendapatkan pelampung itu berjumlah 110 orang Nelayan, masing-masing satu orang dapat dua pelampung.