warta.luwutimurkab.go.id Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler bersama Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menyatakan duka yang mendalam atas meninggalnya Almarhum Muh. Jafar (68) yang merupakan Tokoh masyarakat adat Cerekang sekaligus ayahanda dari kepala Desa Manurung, Irwan Jafar, pada Selasa (04/06/2019).
Semasa hidupnya, Alm. Muh. Jafar merupakan salah satu Tokoh masyarakat dan lama bertugas di Kantor Desa Manurung sebagai kaur Pembangunan. Almarhum meninggalkan 4 putra 2 putri 3 cucu.
Bupati Luwu Timur dalam sambutan pelepasannya menyampaikan bahwa, kematian senantiasa mengingatkan diri bahwa tidak ada yang kekal abadi. “Kita semua akan kembali kepada Sang Pencipta,” pesan Husler kepada seluruh pelayat.
Almarhum dimakamkan secara adat Cerekang. Pemakamannya terletak di Pemakaman adat Kasosoe yang terletak di hilir sungai Cerekang. Untuk mencapai Kasosoe, almarhum dihantarkan menggunakan perahu melewati sungai Cerekang.
Sebelum mayat almarhum diberangkatkan, terdapat beberapa persiapan adat yang dilakukan seperti lellung putih yang dibawa oleh 4 perempuan, lalu batang-batang Nila yang dibawa oleh 8 perempuan. Selain itu, beberapa pemuda membawa segelas minyak, potongan bonno padi muda, satu cerek air, lipatan daun pandan besar, sepasang topi pandan yang akan diletakkan diatas pusara almarhum dan beberapa helai pakaian yang akan diserahkan kepada pekerja kubur.
Sejauh ini, masyarakat adat Cerekang masih memegang teguh tata cara adat dalam kehidupan sehari-harinya. Untuk itu, Bupati Luwu Timur berpesan agar budaya ini tetap dilestarikan sebagai identitas budaya yang ada di masyarakat Luwu Timur, khususnya masyarakat Cerekang. (hms/ikp/kominfo)
Bupati Luwu Timur Lepas Jenazah Ayahanda Kades Manurung
