Lutim,warta.luwutimurkab.go.id- Setelah dikukuhan oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah Sabtu lalu, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas, langsung menuju ke Malili Luwu Timur, minggu (27/09/2020) sore, dan langsung melakukan rapat koordinasi dengan para Kepala OPD.
Rapat koordinasi ini membahas progress dan langkah kebijakan selanjutnya tentang situasi Covid-19 di Kabupaten Luwu Timur. Termasuk juga persiapan dukungan Pemkab Luwu Timur untuk mensukseskan agenda Pilkada Serentak yang harus berjalan sesuai protokol kesehatan.
Rakor ini diikuti Kaepala BPBD, M. Zabur, Kadis Kesehatan, Dr. Rosmin Pandin, Kadis Kominfo, Masdin, Asisten Administrasi Umum, Askar, Staf Ahli, Dr. April, Perwakilan RSUD Wotu dan Perwakilan Satpol-PP.
Kegiatan diawali dengan pemaparan Kepala Dinas Kesehatan, Dr. Rosmini Pandin mengenai kondisi terkini penanganan dan pencegahan Covid-19 diLuwu Timur.
Dalam laporannya, Kadis Kesehatan menyampaikan bahwa kasus baru Covid-19 di bulan September ada peningkatan dibandingkan dengan bulan sebelumnya di Luwu Timur. Salah satu penyebabnya adalah masih kurangnya kesadaran masyarakat tentang protokol kesehatan.
Menanggapi hal tersebut, Pjs Bupati Luwu Timur kembali menegaskan lebih dalam agar protokol kesehatan wajib dilaksanakan oleh seluruh masyarakat terutama dikalangan pemerintahan.
“Kita harus memberikan contoh yang benar terkait protokol kesehatan. Dimulai dari kita sendiri, yakni memakai masker dan membawa hand sanitizer setiap keluar rumah, wajib menyediakan hand sanitizer atau tempat cuci tangan baik dirumah dan dikantor, serta menjaga jarak aman terutama saat sedang berada di area publik. Kita juga saling mengingatkan jika bertemu dengan orang yang tidak pakai masker. Saya minta agar Satpol PP segera memberikan sanksi tegas jika ada yang melanggar,” tegasnya.
Beliau juga mengingatkan kepada masyarakat Luwu Timur agar kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan massa seperti acara Perkawinan, Syukuran dan lainnya, harus menerapkan protokol kesehatan, termasuk penyediaan fasilitas sterilisasi dan pengaturan jarak aman.
Sesuai amanat dari Gubernur SulSel terkait Pilkada di masa pandemi ini, Jayadi Nas meminta agar para calon pemimpin di daerah untuk ikut mensosialisasikan pencegahan Covid-19 mulai dari memakai masker dan menjaga jarak kepada semua pendukung masing-masing calon. Dan yang terpenting adalah menjaga situasi kondusifitas selama pilkada agar tetap aman dan nyaman.
Beliau juga akan terus intens berkomunikasi bersama Forkopimda supaya penerapan aturan protokol kesehatan tetap diutamakan sehingga pemutusan mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 bisa terputus.
“Ini adalah satu-satunya cara yang bisa kita lakukan selama masa pandemi Covid-19. Kita harus berani menghadapi dan memahami situasi yang ada, agar bisa mengambil langkah tepat dalam bertindak kedepan,” tutupnya. (hms/ikp/kominfo)