Lutim,warta.luwutimurkab.go.id- Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu Timur, Bahri Suli menyerahkan bantuan program pendidikan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Luwu Timur kepada siswa kurang mampu berprestasi tingkat SMP, SMA/SMK dan Madrasah (MTs dan MA) se-Kabupaten Luwu Timur, di Aula Dinas Pendidikan, Rabu (17/09/2025).
Bantuan secara simbolis ini diserahkan kepada perwakilan siswa dari 387 siswa-sisw yang tersebar se-Kabupaten Luwu Timur. Rinciannya, SMP sebanyak 279 siswa masing-masing Rp. 750.000 dan SMA/SMK sebanyak 108 siswa penerima dengan masing-masing Rp. 1.000.000 berupa uang tunai & paket tas sekolah.
Dalam sambutannya, Sekretaris Bahri Suli memberikan apresiasi kepada pimpinan BAZNAS dan seluruh jajaran yang telah berpartisipasi dalam meningkatkan pendidikan di Kabupaten Luwu Timur.
“Program Bantuan Pendidikan Baznas, patut kita apresiasi sebagai upaya membantu dan mendukung para pelajar di Kabupaten Luwu Timur agar mereka dapat memperoleh pendidikan yang baik dan berkualitas,” ucap Bahri Suli.
Lebih lanjut, Bahri Suli juga menyebut Ini adalah momen penting, karena kita tidak hanya memberikan bantuan dalam bentuk materi, tetapi juga memberikan pengakuan dan dukungan moral kepada generasi muda yang berprestasi.
“Kepada para penerima bantuan, sekiranya dapat dipergunakan dengan baik sehingga dapat memberikan manfaat. Semoga bantuan ini dapat memberikan motivasi dan semangat untuk terus berprestasi dalam pendidikan,” harap Bahri Suli.
Sementara itu, Ketua Baznas, Fahri Ansyah menyampaikan, bantuan biaya pendidikan bagi siswa kurang mampu berprestasi ini diberikan kepada 387 siswa dari tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA dengan total bantuan yang disalurkan sebanyak Rp. 318.250.000.
“Alhamdulillah hari ini kita dapat berbagi dengan 387 penerima manfaat dari tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA dengan total bantuan yang disalurkan sebanyak Rp. 318.250.000, yang insyallah kita akan serahkan dan berbagi bersama semoga ini bermanfaat,” ungkap Fahri.
Terakhir, Fahri Ansyah menyebut, salah satu fungsi utama dari zakat bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan sosial dengan mewujudkan keadilan yang merata di seluruh kalangan umat dan masyarakat.
“Baznas hadir sebagai fasilitator antara muzzaki dengan mustahik, dimana Baznas sebagai pengelolaan dana keuangan umat yang transparan,” tutup Fahri Ansyah. (bkr/ikp-humas/kominfo-sp)
