Lutim, warta.luwutimurkab.go.id- Pemerintah Kabupaten Luwu Timur memberikan dukungan penuh atas pelaksanaan Sidang Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) Wilayah Sungai (WS) Pompengan–Larona yang digelar di Aula Sasana Praja, Rabu, (24/09/2025).
Kegiatan ini membahas isu strategis yang menjadi perhatian masyarakat, yakni banjir Sungai Kalaena, banjir Sungai Cerekang, serta dampak lingkungan akibat tumpahan minyak PT Vale.
Sekretaris Daerah Luwu Timur, H. Bahri Suli, dalam sambutannya menegaskan bahwa pengelolaan sumber daya air merupakan tanggung jawab bersama yang memiliki peran vital bagi sektor pertanian, perekonomian, dan keberlanjutan lingkungan di Luwu Timur.
“Pendekatan inklusif, pemanfaatan teknologi, serta edukasi kepada masyarakat sangat diperlukan agar pengelolaan sumber daya air berjalan efektif dan berkelanjutan,” jelas Bahri.
Sekda berharap melalui forum ini dapat dirumuskan langkah-langkah konkret dan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga sumber daya air serta perilaku hidup bersih dan sehat.
Sidang TKPSDA diikuti 44 anggota dari unsur pemerintah dan non-pemerintah yang akan dilaksanakan dari 23 september hingga tanggal 25 september 2025.
Rangkaian kegiatan diawali dengan kunjungan lapangan ke Sungai Kalaena, Sungai Cerekang, dan lokasi PT Vale, kemudian dilanjutkan sidang komisi hari ini dan sidang pleno pada esok hari.
Ketua TKPSDA WS Pompengan–Larona, yang diwakili oleh Penata Tingkat I Pompengan-Larona Jafung Ahli Muda, Mohammad Nazar Akbar menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor.
Menurut Mohammad Nazar, isu banjir dan dampak industri harus ditangani secara terpadu antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, hingga pihak swasta melalui program CSR.
“Langkah yang kita bahas bukan hanya untuk penanganan sesaat, tetapi menjadi solusi jangka panjang demi kesejahteraan masyarakat,” tegas Mohammad Nazar.
Terakhir, ia berharap melalui forum ini dapat dirumuskan langkah-langkah yang bermanfaat serta mampu menyelaraskan upaya bersama ke depan.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan materi oleh Narasumber dari pihak Pemerintah Daerah Luwu Timur, PT Vale Indonesia Tbk, BBWS Pompengan-Jeneberang, dan BPDAS Jeneberang-Saddang.
Turut hadir, Ketua Harian TKPSDA WS. Pompengan-Larona diwakili oleh Jafung Ahli Muda, Rizkurrahman, Kepala Dinas PUPR, Syahmuddin, Kepala DLH, Muh Yusri, Camat Towuti, Amri Mustari, Anggota TKPSDA WS. Pompengan-Larona Periode 2024 – 2029, serta para peserta virtual zoom meating. (asn/ikp-humas/kominfo-sp)