Luwu Timur Terima Bantuan Pupuk dari Menteri Pertanian RI

oleh -5.970 views

Lutim,warta.luwutimurkab.go.id- Kabupaten Luwu Timur menerima bantuan pupuk dari Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman. Bantuan ini diterima langsung oleh Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam pada acara Senator Peduli Ketahanan Pangan di Lapangan Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Sabtu (27/09/2025).

Usai menerima bantuan secara simbolis, Ibas sapaan akrab Bupati Luwu Timur menyampaikan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak Kementerian Pertanian untuk memastikan bantuan-bantuan segera dikirimkan ke Luwu Timur dan disalurkan kepada masyarakat berdasarkan data Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) yang dimiliki Dinas Pertanian Luwu Timur.

“Kami dari Luwu Timur, Alhamdulillah mendapatkan bantuan pupuk dari kementerian pertanian dan InsyaaAllah juga akan mendapatkan bantuan bantuan alsintan dan bibit lainnya”. Lanjut Bupati Ibas

Program Senator Peduli Ketahanan Pangan bertajuk “Penanaman Jagung, Jaga Pangan untuk Bumi Lestari Rakyat Sejahtera” ini dicanangkan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Tamsil Linrung, dan Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman. Ini merupakan bagian dari rangkaian agenda peringatan HUT DPD RI ke 21 yang digelar serentak di 4 lokasi, salah satunya di Provinsi Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung kemandirian bangsa melalui swasembada pangan sekaligus menyukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional yang merupakan sendi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Kehadiran Menteri Pertanian dalam acara ini memberi makna tersendiri karena menjadi simbol dukungan pemerintah pusat terhadap peran daerah dalam memperkuat sektor pertanian.

Dalam wawancara usai kegiatan, Menteri Pertanian RI menyampaikan terima kasih atas sinergi dan kolaborasi seluruh pemerintah daerah di Sulawesi Selatan dalam menyukseskan Program Swasembada Pangan. Ia juga optimis Swasembada Pangan akan diraih secara berkelanjutan melalui tim pendamping petani di setiap daerah.

“Semoga tidak ada lagi iklim ekstrim 3 bulan ke depan. Kita akan memonitor terus menerus melalui tim kami yang ada di setiap kabupaten dan provinsi seluruh Indonesia agar swasembada kita bisa sustain, bukan hanya setahun saja tapi berkelanjutan”. Terang Mentan Amran saat wawancara doorstop (han/ikp-humas/kominfo-sp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *