Pemkab Lutim Teken MoU dengan Access English School Siapkan Tenaga Kerja Mahir Bahasa Mandarin

oleh -203 views

Lutim,warta.luwutimurkab.go.id- Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melakukan penandatangan kerja sama (PKS) dengan Access English, Lembaga Pelatihan Bahasa Inggris dan Mandarin, Access English School, di Joglo Kyarra, Pare, Kediri, Rabu (22/10/2025).

Kerjasama ini dilakukan untuk melatih tenaga siap kerja sebagai penerjemah dan juru bicara dalam menyambut investasi besar yang akan masuk ke Luwu Timur.

Penandatangan PKS ini dilakukan langsung oleh Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam dan CEO Access, Ramdan yang disaksikan oleh Ketua TP PKK Luwu Timur, dr. Ani Nurbani, Tim Ahli Pendamping, Afrianto, Sekretaris Dinas PMD Luwu Timur, Umar Hasan Dalle, serta segenap jajaran Access English School.

Bupati Irwan menjelaskan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis yang sejalan dengan visi misi pemerintahannya bersama Wakil Bupati Puspa terutama dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Luwu Timur melalui peningkatan keahlian berbahasa.

“Saat ini, kita menyaksikan besarnya arus investasi, terutama dari Negeri Jiran di kawasan industri kita. Visi kita adalah memastikan putra-putri daerah menjadi tuan rumah di daerah sendiri”, Jelas Bupati Irwan

“Kemampuan berbahasa Mandarin tidak lagi sekadar nilai tambah, tapi sudah menjadi kebutuhan primer di Luwu Timur. Kita mau anak-anak lokal Luwu Timur lah yang nantinya bisa berkomunikasi dan menjadi penerjemah dengan para investor dari Cina ini”, Sambungnya

Melalui PKS ini, Pemkab Lutim akan menyelenggarakan Program Kursus Intensif Bahasa Mandarin gratis untuk masyarakat Luwu Timur yang menyasar kelompok usia kerja (15 tahun ke atas).

Mereka akan di karantina langsung di pusat kampung bahasa terkenal, Pare, Kediri dengan segala fasilitas penunjang dan suguhan pengalaman belajar dalam lingkungan berbahasa Mandarin secara intensif, sehingga memudahkan mereka untuk menguasai Bahasa Mandarin dalam waktu singkat.

Access English akan bertindak sebagai penyedia tenaga pengajar profesional dan kurikulum berstandar internasional yang dibutuhkan peserta nantinya dalam dunia kerja.

“Kami menyambut baik sinergi ini. Program ini didesain bukan hanya untuk mahir berbicara, tetapi juga memahami budaya kerja internasional, sehingga lulusan kita benar-benar siap berinteraksi dan mengambil peran di lingkungan kerja global,” Papar Ramdan, CEO Access English School.

Bupati berharap, dengan adanya program ini, daya saing SDM lokal akan meningkat pesat, mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja asing, sekaligus mempercepat realisasi visi pembangunan daerah menuju Luwu Timur Maju dan Sejahtera. (Han/Ikp-Humas/Kominfo-SP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *